17 Feb 2010

Confession of a shopaholic

Ada film bagus niyyy...hohoho...kmrn ntn film ini gara2 lagi bete. Confession of a shopaholic, pertama liat judul dan covernya kebayang ini film pasti cerita tentang cewek cantik, tinggi, putih, fashionable, penuh dengan baju, tas, sepatu dan aksesoris yang bagus2. Dan ternyata... benarrr!!!!

Hohoho...film ini menceritakan tentang Rebecca Bloomwood, cewek yang doyan banget sophing. Dia terobesesi dengan penampilan, gara2 waktu masih kecil dia ga bisa seperti anak cewek lain yang dibeliin sepatu cantik. Saking hobi belanja, pas perjalanan mau interview di sebuah perusahaan majalah dia masih sempat mampir beli syal di toko yang dia liatin. Kebiasaannya belanja ga berhenti juga meskipun dia udah ga punya duit sampai dikejar-kejar tukang tagih utang dari kartu kreditnya. Sampai akhirnya dia bekerja menjadi penulis kolom penasehat keuangan di sebuah majalah di New York dan jatuh cinta kepada seorang pengusaha kaya.

Yang aku suka dari film ini selain soal fashionnya, pada saat Rebecca benar-benar ingin menghentikan kebiasaannya belanja, orang-orang di sekitarnya sudah tidak percaya lagi. Dia kehilangan pacarnya, sahabat terdekatnya, dan pembaca kolomnya. Akhirnya dia berusaha dengan meminta bantuan teman2 sesama shopaholic untuk menjual semua koleksi barangnya untuk membayar hutang dan membeli kembali baju pengiring pernikahan untuk pernikahan sahabatnya, yang sebelumnya tidak sengaja terjual. Benar-benar apa yang kita lakukan dan kita ucapkan adalah menjadi gambaran diri kita dan yang akan menjadi dasar orang lain mempercayai kita. Jadi kalau ingin benar2 bisa dipercayai orang lain, dipercayailah untuk hal-hal yang baik yaitu dengan melakukan dan mengucapkan hal-hal yang baik pula pastinya.

Buat yang doyan banget sama
fashion, film ini juga bisa jadi referensi, soalnya emang bagus2 baju, sepatu, tas, dan aksesorisnya. Hehehe...tapi hati-hati, jangan sampe ikutan jadi shopaholic, belilah sesuai kebutuhan, jangan hanya keinginan.


0 comments: